Header Ads

Tentang Agen Naskah | Bullet-in Kobimo

Assalamualaikum Wr. Wb
Hai, Kobimoist!! Apa Kabar?Di hari Minggu yang cerah ini bertemu lagi dengan saya. Kali ini saya akan membahas sebuah topik yang di-request oleh salah satu Kobimoist. Yuk, baca!

Pernah mendengar profesi Agen Naskah? Agen Naskah adalah porfesi yang berusaha menjembatani kepentingan penulis dan penerbit. Setelah menerima naskah dari penulis, seorang agen naskah akan memeriksanya, mengkritisnya dan meminta penulis memolesnya lagi supaya siap dikirim ke penerbit. Bahkan, kalau bisa penerbit mengharapkan naskah yang dikirim agen naskah sudah terpoles sampai tahap "siap terbit".

Bila naskah sudah terbit, tugas agen naskah berikutnya adalah mepromosikan buku tersebut bersama penulis dan penerbit, sebab penghasilan sang Agen bergantung pada seberapa laris buku itu di pasar.
Memang kerugian utama menggunakan jasa agen naskah bagi penulis adalah dia harus rela membagi pendapatannya dengan si Agen.

Kemunculan agen naskah tidak terlepas dari banyaknya jumlah penerbit yang bertebaran di berbagai kota di Indonesia, khususnya pulau Jawa. Perusahaan penerbit pada umumnya memang membutuhkan banyak naskah demi memenuhi target perusahaan. Namun, kadang lini redaksi yang mereka punya tidak mampu memenuhi kebutuhan tersebut sehingga membutuhkan bantuan pihak lain. Agen naskah pun tampil sebagai pihak yang memberikan solusi atas permasalahan tersebut.Bagi penulis pemula, agen naskah memiliki peran yang sangat positif, yakni memperbesar peluang untuk menulis buku yang diterbitkan.

Memang, memiliki karya berupa buku (yang diterbitkan) merupakan impian hampir semua penulis. Namun, kesempatan seperti itu begitu kecil bagi para penulis pemula. Tidak jarang penerbit menolak naskah dari penulis pemula karena berbagai macam sebab.Dengan bekerja pada agen naskah yang biasanya punya banyak order naskah dari penerbit, maka penulis pemula pun berkesempatan untuk menulis naskah yang pasti diterbitkan.Jadi, dalam hal ini tugas utama agen naskah adalah mencari order sebanyak-banyaknya, serta memberikan asistensi atau bimbingan kepada para penulisnya dalam hal menulis buku.Sayangnya, bayaran yang diterima oleh penulis dari agen naskah secara umum relatif kecil (dibanding pekerjaan yang harus diselesaikan).

Ya, bagaimanapun agen naskah adalah lembaga yang mencari uang, jadi kadang mereka mengambil persentase yang besar atas setiap naskah yang “laku”.Memang ada agen naskah yang memberikan bayaran yang cukup “pantas” untuk para penulisnya, namun setahu saya jumlah agen yang seperti ini dapat dihitung dengan jari. Bahkan cukup banyak agen naskah yang “nakal” dan sering merugikan penulis melalui kontrak kerja yang mereka susun, misalnya tidak memberikan jatah buku yang sudah terbit kepada penulis.

Bagi penulis yang sudah berpengalaman, menulis naskah dan mengirimkannya ke sebuah penerbit tentu hal mudah. Mereka yang memiliki jam terbang tinggi dan dikenal banyak penerbit sudah bisa memilih dan memilah penerbit apa yang cocok dengan tulisannya. Bahkan, di antara mereka ada yang “dicari” penerbit karena telah dianggap berkompeten untuk menulis buku dengan tema-tema tertentu.Tapi, bagi penulis pemula, mencari penerbit untuk menerbitkan naskahnya bukan hal sepele. Mereka perlu berjuang keras untuk bisa menembus sebuah penerbit. Tak heran, jika di antara mereka berkali-kali ditolak penerbit sebelum akhirnya naskahnya bisa diterbitkan.

Salah satu kelemahan penulis yang belum bertemu jodoh dengan penerbit adalah minim informasi, terutama tentang tema-tema buku yang sedang dicari penerbit. Umumnya, penerbit suka menerbitkan buku yang unik dan sedang booming. Karena itu, seyogianya penulis pemula bisa mencari sebanyak mungkin informasi mengenai hal tersebut. Baik dengan menghadiri berbagai seminar kepenulisan atau rajin mengunjungi toko buku. Dengan begitu, mereka bisa tahu buku tema apa saja yang sedang “heboh” di dunia perbukuan. 

Bagi penulis pemula, keberadaan agensi naskah bisa dibilang sangat membantu. Sebab, umumnya para pemula biasanya masih awam dengan dunia penerbitan. Sementara itu, agensi naskah sudah lebih berpengalaman, baik bagaimana menyajikan naskah yang menarik dan punya daya jual hingga tentang marketing yang memang takkan bisa dipisahkan dari bisnis penerbitan.Kerja agensi naskah biasanya lebih pada pengonsepan naskah, editing, atau juga pengemasan sehingga layak untuk diterbitkan di sebuah penerbit. Dengan demikian, para pemula tidak perlu pusing mencari penerbit yang cocok dengan naskah yang telah ditulis. Mereka tinggal menunggu hasil review agensi naskah yang memang lebih berkompeten di bidang penerbitan buku.

Di bawah ini ada tiga alamat agen naskah :

1. Indscript CreativeJl. PLN Dalam I No. 1/203D Moh. Toha, Bandung 40255Telp./Fax: +62 22 5229415, Pin BB: 28D248C8Twitter: @indscriptco, Fanpage: Agensi Naskah Indscript CreativeEmail: personalbranding.indscript@gmail.comhttp://www.indscriptcreative.com/

2. Creative Business Media (CBM Agency)http://www.cbmagency.cominfo@cbmagency.com/cbmagency.comOfficeJl. Raden Mochtar No. 58 RT 003 RW 02Komplek Pos Giro, Sekebunar, Desa Sindanglaya,Kec. CimenyanBandung 40195KontakNurul Ihsan (0815 614 8165)Rahayu Ummi Farida (0817 223 029)

3. El MananJl. KH. Ali Maksum 377 Krapyak Jogjakarta – Indonesia  55011Telp. (0274) 6874768; 0817460004Blog. http://elmananenterprise.wordpress.comEmail.elmananenterprise@gmai.comTelp/Faks: 022-87824898

Bagi Kobimoist yang mengetahui alamat agen naskah yang lain, silahkan ketik di komentar. Semoga bermanfaat!!

4 Mei 2014
Yhati Melody

No comments

KOBIMO@2012. Powered by Blogger.